VIVAnews - Rivalitas dua produsen sepeda motor terbesar di Indonesia, Honda dan Yamaha selalu saja menarik untuk disimak. Hegemoni keduanya di pasar cukup kuat.
Hampir setiap bulan mereka menyodorkan model-model terbaru. Di bulan ini, keduanya juga telah menyiapkan motor matik anyar.
Dimulai dari Astra Honda Motor. Besok, mereka akan merilis skutik Vario Techno 125 baru yang dilengkapi dengan teknologi untuk mengirit bahan bakar, yaitu Idling Stop System (ISS).
Diketahui, fitur ISS baru diaplikasikan pada skutik premium Honda, yaitu PCX 150. Dengan ISS, mesin bisa otomatis mati dalam keadaan langsam, tapi bisa menyala kembali hanya dengan memutar selongsong gas.
Fitur ini berguna untuk menghemat bahan bakar seperti ketika berhenti di lampu merah. Jadi, tidak perlu repot putar kunci kontak atau pencet tombol starter.
Tak mau kalah, Yamaha Motor Indonesia juga menghadirkan model matik dengan genre baru, yaitu TTX, pekan depan di Yogyakarta. Skutik off-road ini bisa dibilang sebuah terobosan sekaligus "perjudian" Yamaha untuk bisa menyusul Honda.
Executive Vice President Director Yamaha Indonesia, Dyonisius Beti, mengatakan, pihaknya siap menerima konsekuensi jika model ini justru gagal di pasaran. "Belum ada kompetitor di kelas tersebut. Risiko jadi trendsetter ini bisa gagal atau berhasil," kata dia.
Dyon menambahkan, potensi penjualan TTX tidak terlalu kecil. Dia memprediksi terserap pasar sebanyak 10 ribu unit per tahun.
Yamaha TTX merupakan skuter otomatis dengan mesin injeksi 115cc --sama dengan Mio J. Meski menggunakan mesin berkapasitas 115cc, pihak Yamaha memberikan nuansa skuter dengan kemampuan motor berkapasitas 1.000cc, dan kenyamanan layaknya motor 250cc. Yamaha TTX 115i menggunakan profil roda belakang 100/70 R14 dengan suspensi khusus. (eh)
Post a Comment